 Selamat malam pengunjung blog mfr95,saya mau memberikan informasi tentang tumbuhan paku,apa sih tumbuhan paku itu?berikut bacaanyaa
Selamat malam pengunjung blog mfr95,saya mau memberikan informasi tentang tumbuhan paku,apa sih tumbuhan paku itu?berikut bacaanyaa 
Apakah tumbuhan paku?
Tumbuhan  paku termasuk kelompok tumbuhan kuno. fosil tumbuhan paku pertama  dimulai awal periode mesozoic sekitar 360 juta tahun yang lalu.  Keberadaan tumbuhan paku di muka bumi jauh lebih tua jika dibandingkan  dengan hewan darat seperti dinosaurus. Tumbuhan paku berkembang duaratus  juta tahun sebelum tanaman berbunga berkembang.
Sebagian besar tumbuhan paku tumbuh di tempat lembab dibawah kanopi hutan. Mereka termasuk tumbuhan berpembuluh, dengan struktur internal pembuluh yang sudah berkembang baik untuk mengangkut air dan nutrisi.
berbeda dengan tanaman berpembuluh lainnya seperti tanaman berbunga dan konifer, yang tumbuh langsung dari biji, tumbuhan paku tumbuh dari spora, dan memiliki bentuk peralihan yang disebut gametofit.
Apa yang membedakan tumbuhan paku dengan tanaman berpembuluh lainnya?
Yang pertama, tumbuhan paku hanya terdapat pada daerah yang lembab, dibawah kanopi atau bagian bawah hutan, disepanjang tepi sungai, dan sumber-sumber air pemanen lainnya. Tumbuhan paku sulit untuk dapat hidup di daerah kering dan panas.
Yang kedua, untuk dapat berkembang biak tumbuhan paku sangat membutuhkan keberadaan air.
Bagaimana Cara tumbuhan paku berkembangbiak?
Reproduksi tumbuhan paku lebih rumit jika dibandingkan dengan tumbuhan berpembuluh lainnya. Proses reproduksi hanya akan terjadi jika cukup kandungan air di lingkungan hidupnya sampai proses reproduksi selesai. Akibatnya tumbuhan paku tidak akan bereproduksi jika kadar air di lingkungannya kurang.
Tumbuhan paku memiliki dua bentuk tubuh yaitu bentuk gametofit (n), dan bentuk sporofit (2n). Reproduksi terjadi dengan cara pergiliran keturunan sporofit dengan keturunan gametofit yang dikenal dengan istilag metagenesis.
Ciri generasi gametofit:
1. Spora yang jatuh di tempat yang lembab akan tumbuh menjadi prothalium
2. Prothalium merupakan lembaran yang berbentuk hati, pada permukaan bawah terdapat rhizoid, permukaan atas terdapat gamet (antheridia dan archegonia)
Ciri generasi sporofit:
1. Terbentuk dari hasil peleburan gamet jantan (sperma) dengan gamet betina (ovum)
2. Tumbuhan paku muda menjadi paku dewasa yang tumbuh di atas gametofit
3. Tumbuhan paku dewasa menghasilkan dua jenis daun yaitu daun sporofil dan daun tropofil
4. merupakan fase paling dominan, dan berumur panjang
Struktur tubuh tumbuhan paku
Daun paku tumbuh dari percabangan tulang daun yang disebut frond, dan keseluruhan daun dalam satu tangkai daun disebut pinna.
Sebagian besar tumbuhan paku tumbuh di tempat lembab dibawah kanopi hutan. Mereka termasuk tumbuhan berpembuluh, dengan struktur internal pembuluh yang sudah berkembang baik untuk mengangkut air dan nutrisi.
berbeda dengan tanaman berpembuluh lainnya seperti tanaman berbunga dan konifer, yang tumbuh langsung dari biji, tumbuhan paku tumbuh dari spora, dan memiliki bentuk peralihan yang disebut gametofit.
Apa yang membedakan tumbuhan paku dengan tanaman berpembuluh lainnya?
Yang pertama, tumbuhan paku hanya terdapat pada daerah yang lembab, dibawah kanopi atau bagian bawah hutan, disepanjang tepi sungai, dan sumber-sumber air pemanen lainnya. Tumbuhan paku sulit untuk dapat hidup di daerah kering dan panas.
Yang kedua, untuk dapat berkembang biak tumbuhan paku sangat membutuhkan keberadaan air.
Bagaimana Cara tumbuhan paku berkembangbiak?
Reproduksi tumbuhan paku lebih rumit jika dibandingkan dengan tumbuhan berpembuluh lainnya. Proses reproduksi hanya akan terjadi jika cukup kandungan air di lingkungan hidupnya sampai proses reproduksi selesai. Akibatnya tumbuhan paku tidak akan bereproduksi jika kadar air di lingkungannya kurang.
Tumbuhan paku memiliki dua bentuk tubuh yaitu bentuk gametofit (n), dan bentuk sporofit (2n). Reproduksi terjadi dengan cara pergiliran keturunan sporofit dengan keturunan gametofit yang dikenal dengan istilag metagenesis.
Ciri generasi gametofit:
1. Spora yang jatuh di tempat yang lembab akan tumbuh menjadi prothalium
2. Prothalium merupakan lembaran yang berbentuk hati, pada permukaan bawah terdapat rhizoid, permukaan atas terdapat gamet (antheridia dan archegonia)
Ciri generasi sporofit:
1. Terbentuk dari hasil peleburan gamet jantan (sperma) dengan gamet betina (ovum)
2. Tumbuhan paku muda menjadi paku dewasa yang tumbuh di atas gametofit
3. Tumbuhan paku dewasa menghasilkan dua jenis daun yaitu daun sporofil dan daun tropofil
4. merupakan fase paling dominan, dan berumur panjang
Struktur tubuh tumbuhan paku
Daun paku tumbuh dari percabangan tulang daun yang disebut frond, dan keseluruhan daun dalam satu tangkai daun disebut pinna.
 JIka diperhatikan pada permukaan bagian daun (frond) terdapat bentuk berupa titik-titik hitam yang disebut sorus,  dalam sorus terdapat kumpulan sporangia yang merupakan tempat atau  wadah dari spora. Gambar dibawah ini menunjukkan sporangia yang  tergabung dalam struktur sorus (jamak sori).
JIka diperhatikan pada permukaan bagian daun (frond) terdapat bentuk berupa titik-titik hitam yang disebut sorus,  dalam sorus terdapat kumpulan sporangia yang merupakan tempat atau  wadah dari spora. Gambar dibawah ini menunjukkan sporangia yang  tergabung dalam struktur sorus (jamak sori). Tidak semua daun paku memiliki sorus (sori), daun paku yang memiliki sorus merupakan daun fertil yang disebut daun sporofil, daun paku yang tidak memiliki sorus disebut daun steril. Daun ini hanya mengandung klorofil dan banyak dimanfaatkan untuk proses fotosintesis. Daun ini disebut daun tropofil.
Tidak semua daun paku memiliki sorus (sori), daun paku yang memiliki sorus merupakan daun fertil yang disebut daun sporofil, daun paku yang tidak memiliki sorus disebut daun steril. Daun ini hanya mengandung klorofil dan banyak dimanfaatkan untuk proses fotosintesis. Daun ini disebut daun tropofil.Struktur sorus
Bagian  luar dari sorus berbentuk selaput tipis yang disebut indusium. Bagian  dalam sorus terdapat kumpulan sporangium yang didalamnya berisi ribuan  spora. 
 Jika  daun sporofil (daun fertil) diletakkan di atas permukaan kertas polos,  maka bentuk spora akan terlihat seperti serbuk bedak berwarna hitam,  coklat, kemerahan, kuning atau hijau tergantung jenis tumbuhan pakunya.  Masing-masing spora akan tumbuh menjadi paku dewasa melalui proses yang  kompleks.
Jika  daun sporofil (daun fertil) diletakkan di atas permukaan kertas polos,  maka bentuk spora akan terlihat seperti serbuk bedak berwarna hitam,  coklat, kemerahan, kuning atau hijau tergantung jenis tumbuhan pakunya.  Masing-masing spora akan tumbuh menjadi paku dewasa melalui proses yang  kompleks.Bagaimana spora tumbuh?
Spora yang jatuh ditempat ssesuai akan tumbuh menjadi badan berbentuk lembaran yang disebut prothalium atau gametofit.  Spora layaknya biji pada tanaman tingkat tinggi. Biji yang tumbuh  menjadi menjadi tanaman dewasa, sedangkan spora tumbuh menjadi  prothalium atau gametofit. 
Gametofit  berukuran sangat kecil hanya setengah inchi dan dapat diamati dengan  menggunakan alat pembesar seperti loup. Gametofit memiliki dua set organ  reproduksi, antheridium (jantan) dan archegonium (betina).  Antheridium berisi sperma sedangkan archegonium berisi sel telur,  masing-masing terletak di permukaan gametofitnya. Sperma akan bergerak  kearah sel telur jika lingkungan sekitar dalam keadaan lembab.
Ketika  sperma bertemu dengan sel telur terjadi penggabungan materi genetik  dihasilkan sel dengan materi genetik yang lengkap. Sel gabungan ini  (zigot) merupakan awal dari pertumbuhan tanaman paku. Zigot ini terletak  di dalam dan dilindungi oleh struktur gametofit, selanjutnya akan  tumbuh menjadi sporofit atau paku dewasa.
berikut diagram metagenesis atau siklus hidup tumbuhan paku!
 Selain  dengan cara di atas, tumbuhan paku juga dapat bereproduksi dengan cara  lain, yaitu tanpa peristiwa fertilisasi dari gametofit yang dikenal  disebut apogami. Hal ini dapat terjadi pada daerah yang kering dimana tidak cukup air untuk proses fertilisasi.
Selain  dengan cara di atas, tumbuhan paku juga dapat bereproduksi dengan cara  lain, yaitu tanpa peristiwa fertilisasi dari gametofit yang dikenal  disebut apogami. Hal ini dapat terjadi pada daerah yang kering dimana tidak cukup air untuk proses fertilisasi.Tumbuhan paku juga dapat tumbuh dengan melalui penyebaran rhizomes atau  dapat juga menggunakan daun. Daun dewasa yang bersentuhan dengan tanah  akan tumbuh akar dan membentuk tumbuhan baru. Perhatikan gambar dibawah  ini!

teknik  reproduksi tanpa melalui spora merupakan cara tercepat untuk  memperbanyak tumbuhan paku. Tanaman paku yang tumbuh atau di biakkan  dengan menggunakan persebaran rhizom, dan tunas daun dewasa memiliki  stuktur genetik yang sama dengan induknya. Sedangkan perkembangbiakan  tumbuhan dengan cara fertilisasi lebih meningkatkan keanekaragaman  hayati.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan paku
1. kadar air dalam tanah
2. kadar air dalam udara
3. Kandungan hara mineral dalam tanah
4. kadar cahaya untuk fotosintesis
5. Suhu yang optimal
6. Perlindungan dari angin
7. perlindungan dari cahaya yang terlalu kuat
tidak  semua faktor tersebut berpengaruh, tapi tergantung pada jenis tumbuhan  pakunya. Survive tidaknya suatu tumbuhan paku di suatu areal tergantung  dari ketahanan gametofitnya, apakah akan berkembang secara alami  dilingkungannya atau tidak.
Seperti  tanaman tingkat tinggi, tumbuhan paku tumbuh lingkungannya  masing-masing (biasanya tempat lembab). beberapa paku dapat bertahan  hidup di daerah yang ekstrim seperti lingkungan kering dan panas.  beberapa jenis paku dapat tumbuh di daerah gurun
Tumbuhan  paku meletakkan dirinya tepat sesuai dengan nitchenya, tanah yang  lembab, udara yang lembab, intensitas cahaya dan sebagainya. Jarang  tumbuhan paku hidup diluar nitchenya. Jika anda ingin menumbuhkembangkan  paku, maka anda harus menciptakan lingkungan yang sesuai sehingga  tumbuhan paku tumbuh dan berkembang dengan optimal.
SUMBER
http://prestasiherfen.blogspot.com
SUMBER
http://prestasiherfen.blogspot.com
 RSS Feed
 RSS Feed
 Minggu, 08 April 2012 |
Minggu, 08 April 2012 |  

 

 
 
 


 
0 komentar:
Posting Komentar